TRANSFUSI DARAH
Tujuan transfuse darah
- mengembalikan volume darah yang hilang
- menambah fraksi yang hilang
macamtransfusi darah
- transfuse dengan darah seluruhnya
- transfuse dengan komponen darah
TRANSFUSI DENGAN WHOLE BLOOD
Indikasi trasfusi dengan whole blood
- perdarahan akut dan profuse
keuntungan: mudah di dapat dan teknik lebih mudah
kerugian: lebih sering kemungkinan terjadinnya reaksi transfuse
macam transfuse dengan whole blood
- fress blod : darah setelah pengambilan atau telah disimpan pada suhu 4 derajat selsius selama kurang dari 6 jam
- stored blood: darah yang elah disimpan pada suhu 4 derajat selsius selama lebih dari 6 jam
TRANSFUSI DENGAN KOMPONEN DARAH
1. ponen darah padat
- transfuse dengan sel darah merah: SDM endapan
SDM dipadatkan
- transfuse dengan sel darah putih
- transfuse dengan trombosit: platelet rich plasma
2. ponendarah non sel
o transfuse dengan plasma : single donor plasma
o taransfusi dengan fraksi lasma: albumin, globulin, fibrinogen.
I. TRANSFUSI DENGAN SEL DARAH MERAH.
Transfuse dengan memakai seldarah merah yang diendapkan dikenal dengan nama RRC
Cara membuat RRC: darah ditarnsfuse dengan kecepatan 2000rpm setelah 60 menit. Kemudian plasmanya dipisahkan.
Keuntungan transfuse dengan RRC
o Dapat diberikan SDM dalam jumlah banyak dalam satu kali transfuse
o Penambahan volue darah lebih sedikit
o Plasmanya dapat digunakan pada penderita lain.
Kerugian transfuse dengan RRC
o PRC yang terbentuk harus dipakai dalam waktu 4 jam
II. TRANSFUSI DENGAN SEL DARAH PUTIH
Indikasi pemberian transfuse dengan sel darah putih adalah bila terjadi lekopheni yang berat sehingga khawatir terjadinya infeksi
III. TRANSFUSI DENGAN TROMBOSIT
Indikasi pemberian transfuse dengan trombosit adalah bila terjadi trombobheni yang berat sehingga dikhawatirkan terjadi pendarahan
Terdapat 2 macam trombosit yang ditransfusikan yaitu:
o PRP
Cara mendapatkan PRP dan PC adalah darah di taransfuse selama 3 menit dengan keepatan 2300 rpm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar